SCOUT MANSDA

Assalamualaikum. SALAM PRAMUKA!!
Salah satu kegiatan dan organisasi yang telah mendarah daging dengan kehidupan saya. ya.. PRAMUKA, suatu kepanduan dimana kita bisa belajar memaknai hidup dengan realita, bukan hanya dengan angan yang selalu berakhir dengan happy ending. sudah sewajarnya kita sebagai generasi muda menatap kehidupan dengan kebangkitan rasa pratiotisme dan persatuan. foto itu saya ambil ketika saya sedang mnejalani OTA (Orientasi Tamu Ambalan) layaknya diklat kita dibina dengan sasaran utama memupuk rasa kerja sama,tanggung jawab dan lain sebagainya. saya seorang anggota dari Ambalan KH.AGUS SALIM dan DEWI SARTIKA GUDE 0159-0160 yang bermarkas di Madrasah Aliyah Negeri Sidoarjo. cukup readest :) wassalam :) SALAM PRAMUKA !!

SAHABAT

sahabat..

seperti butiran debu yang menyatu

seperti onggokan sampah yang membaru

seperti bunga dengan kuncup baru

seperti kita yang selalu satu

sahabat..

bertumbuh dengan akar

berharap dengan tingkah

menyatu dengan rasa

sahabat..

matahari terbit

bintang berkelip

komet menjatuh

sahabat..

kamu

BELENGGU

BELENGGU

Kejernihan wajahmu..

Sempurna bagai intan permata..

Disanjung serta di hormati..

Bagai seorang putri..

Kesederhanaanmu..

Lebih dari segala kekayaan dunia..

Ketakwaan dirimu..

Itu yang membelenggu hatiku

Diammu….

Bagai emas permata yang bertaburan..

Di kegelapan malam

Mendung pun tak akan menghalangi sinarmu

Berucap memilih tak akan terlaksana

Aku dan kamu berbeda tahta

Aku dan kamu berbeda kasta

Tetapi cinta menyatukan cinta

Di dalam lingkaran perbedaan

PERINGATAN 1 MUHARRAM

MAN SIDOARJO

waktu peringatan 1 Muharram , di sekolah saya mengadakan peringatan 1 Muharram dengan Pawai dan lomba lainnya. gambar diatas adalah kelas saya dengan tema BHINEKA TUNGGAL IKA .

PARASMU

PARASMU

Raut wajah sendu dengan senyuman manis

Terlukis indah di dalam sanubari

Tatapan mata yang mengandung arti

Bagaikan sang rembulan di kegelapan mala mini

 Aku yang mencintaimu

Dapatkah kau merasakan cintaku

Dapatkah kau merasakan sentuhan hatiku

Dapatkah kau mengerti rasaku

Tuhan… aku mencintainya

Ijinkan aku tuk mengatakannya

Biarkanlah dia tahu akan rasaku

Diam.. diam.. diam..

Kuterbayang sejenak oleh parasmu

Kau begitu indah

Kau begitu sempurna

RINDU DI TETES HUJAN

Sayang, disini hujan dan mereka berirama

Apakah engkau disana merasakannya juga?

Jika iya, apakah engkau mendengar keluh kesahku?

Keluh kesah kebimbangan tanpa hadirmu

Jika iya, apakah engkau mendengar getar bibirku?

Yang lama tak berbisik bahwa aku mencintaimu

Jika iya, apakah engkau melihat tangisku di antara rintik itu?

Dari mata seorang pecinta yang tak berdaya tanpa senyummu

Jika iya, apakah engkau merasakan desir rinduku?

Rindu yang terkumpul seperti sewindu tak bertemu

Jika tidak, dalam setiap desir nafasku

Aku berdoa..

Tuhan, tolong berikan hujan di tempat ia berada

Karena dalam setiap tetesnya

Berisikan keindahan cinta

Karena dalam setiap tetesnya

Sayup-sayup merangkum nada cinta

Karena dalam setiap tetesnya

Melambangkan kesucian cinta

Biarlah, biarlah ia mengetahui betapa rapuhnya aku

Biarlah, biarlah ia mengetahui betapa rindunya aku